Foto bersama sesaat sesudah pengumuman CC SMTI, dan Melukis Museum. dari kiri M. Hariski Aulia, Alifia Humaira dan Qurratu Dwi Aini Ananda, dan Foto Kanan Zubaidah, S.Pd, Wira Darma, Putri Aisya, Dian Zulyani H, Dita Azzuhra, Humaira Maulida Fadin, Darajatul Nabrisa, Siti Assyfa Sari, Natasa, Herlina, S.Pd, Rafi Athallah
MTsN Model Boyong 5 Piala pada Dua Kompetisi yang Berbeda.
_________________________________
Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Model Banda Aceh salah satu sekolah favorit yang diperhitungkan di Banda Aceh kembali membuat harum nama sekolahnya dengan berhasil bembawa pulang Piala/tropy pada dua kompetisi yang berbeda.
diantaranya acara lomba melukis tingkat SMP/MTs dilaksanakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh di Museum Aceh, sabtu/31 agustus 2019 dengan kepesertaan dari Siswa/i SMP/ MTs di Kota Banda Aceh dan Kab. Aceh Besar.
Alhamdulillah dari peserta yang banyak kami berhasil memenangkan acara ini dengan membawa pulang hadiah diantaranya, Juara satu a.n Wira Darma, harapan satu a.n Putri Aisya siswa/i kelas VIII.5, Juara favorit siswa an Rafi Athallah kelas IX.1 dan Dian Zulyani H siswi kelas IX.11.
kami sangat bangga melihat anak-anak kami yang penuh semangat dan tekun dalam melakukan lukisan yang begitu cantik sesuai dengan tema perlombaan yaitu “Cerdas Bersama Museum di Hari Kemerdekaan” semoga teman-temannya Dita Azzuhra, Humaira Maulida Fadin, Darajatul Ajrina, Siti Assyfa Sari dan Natasya yang belum berhasil tetap semangat insyaallah akan memenangkan pada kesempatan yang lain, tutup Herlina, S. Pd didampingi Zubaidah guru Seni Budaya MTsN 1 Model Banda Aceh.
pada kempatan yang lain dihari yang sama juga, tim CC MTsN Model an Alifia Humaira, Qurratu Dwi Aini Ananda dan M. Hariski Aulia Siswa/i Kls IX.11/5 berhasil meraih juara harapan satu di lomba cepat tepat pada acara “COVALENT Bound to Share” yang dilaksanakan SMK-SMTI Banda Aceh dengan peserta yang ikut sembilan belas tim/regu dari SMP/ MTs yang ada di Banda Aceh.
Sukma Lestari, S. Pd yang didampingi Khairiyah, S. Pd., M.Pd, guru pendamping MTsN Model pada acara tersebut mengatakan, kami sempat waswas melihat anak-anak yang begitu semangat dan hati-hati dalam menjawab semua pertanyaan dewan juri, karena Cerdas Cermat ini menggunakan aplikasi kahoot berbeda dengan cerdas cermat biasanya, sehingga banyak sekali faktor penentu untuk menjadi pemenang.
Sebenarnya anak2 mampu menjawab pertanyaan, hanya saja saat difinal, mereka kalah cepat saat merebut bel, semoga anak-anak kami terus bersemangat. Lebih dari itu, kami sangat berterima kasih kepada sekolah SMK-SMTI yang telah mengundang kami yang juga sekolah Binaan Adiwiyata SMK-SMTI.* (Tarmizi, S. Pd/ Humas MTsN 1 Model Banda Aceh)
694 total views, 1 views today